- Tanaman musiman.
- Memiliki akar serabut, dan daun berbentuk silinder berongga.
- Umbi berlapis.
- Umbi terbentuk dari pangkal daun yang bersatu dan membentuk batang yang berubah bentuk dan fungsi, membesar dan membentuk umbi berlapis.
Kandungan Vitamin dan Zat yang terdapat dalam Bawang Merah adalah vitamin C, kalium, serat, asam folat, kalsium, zat besi, dan juga zat pengatur tumbuh alami berupa hormone auksindan giberelin. Kegunaannya selain menjadi bumbu adalah menjadi obat tradisional, karena kandungan efek antiseptic dan senyawa alliin. Senyawa alliin oleh enzim alliinase selanjutnya diubah menjadi asam piruvat, ammonia, dan alliisin sebagai anti mikoba yang bersifat bakterisida.
- Bawang merah basah memiliki kemampuan menarik dan menumbuhkan bakteri, bahkan lebih cepat daripada mayones komersial yang akan muali rusak.
- Efek bau pada bawang merah bisa hilang jika dikonsumsi dalam keadaan matang.
- Dalam keadaan terpotong, bawang merah mudah terkontaminasi dan membahayakan.
- Bawang merah memilki daya tarik yang besar bagi bakteri.
- Bawang merah yang beracun bisa menyebabkan infeksi lambung yang buruk.